Cara Merawat Kelinci dengan Benar



Kelinci merupakan salah satu bintang yang banyak dipelihara. Banyak orang memelihara kelinci karena lucu dan menggemaskan. Selain lucu dan menggemaskan, kelinci juga merupakan binatang yang unik. Kelinci memiliki beberapa kebutuhan agar dapat selalu sehat dan berumur panjang. Oleh sebab itu, pengetahuan tentang cara merawat kelinci dengan baik tentu dibutuhkan.

Berikut cara merawat kelinci dengan baik:

1. Memilih kandang yang tepat

Sebelum Anda mulai memelihara kelinci, sebaiknya siapkan tempat tinggal atau kandang yang cocok. Perlu Anda ketahui bahwa kelinci lebih aman tinggal di dalam ruangan daripada di luar ruangan. Apabila Anda ingin meletakkan kelinci di dalam kandang, pastikan kandang tersebut memiliki ruang gerak yang mudah. Selain itu, jangan lupa untuk melapisi lantai dengan kardus dan bahan lainnya. Kelinci yang ditaruh di kandang harus dikeluarkan selama beberapa jam setiap hari. Hal ini bertujuan agar kelinci dapat berolahraga, berlari dan melompat. Pastikan agar kelinci berada di area aman untuk bermain.

2. Menyiapkan kotak kotoran

Saat Anda memelihara kelinci, jangan lupa untuk menyiapkan kotak kotoran. Hal ini karena kelinci memiliki kecenderungan alami untuk buang air kecil dan besar di satu area. Anda dapat memanfaatkan kotak kotoran kucing berukuran sedang atau tempat penyimpanan dangkal di dekat mangkuk makanan atau air. Kelinci kerap menghabiskan waktu untuk bersantai di kotak kotorannya. Maka, pastikan Anda menyiapkan kotak kotoran yang cukup besar.

3. Perhatikan makanan kelinci

Kelinci memiliki sistem pencernaan yang kompleks, sehingga penting untuk mendapatkan makanan yang sesuai.
Anda dapat menyiapkan beberapa makanan seperti berikut:
a. Rumput jerami. Rumput jerami diketahui dapat membantu sistem pencernaan kelinci dan menyediakan serat yang diperlukan.
b. Sayuran. Sayuran yang berdaun hijau gelap dibutuhkan kelinci dewasa untuk memenuhi nutrisinya. Anda dapat memberi peterseli, selada dan ketumbar, dan lainnya. Perkenalkan kelinci dengan sayuran baru dengan jumlah sedikit terlebih dahulu.
c. Buah dan Camilan. Anda dapat memberikan camilan pada kelinci berupa apel tanpa batang dan biji, pepaya, blueberry, stroberi, pir, melon, persik dan prem.
d. Pelet. Apabila Anda menggunakan pelet, pastikan Anda menggunakannya sebagai suplemen untuk sayuran hijau tua, bukan sebagai pengganti atau makanan utama.
e. Air. Anda harus memastikan kelinci Anda memiliki persediaan air bersih yang cukup. Ganti air kelinci Anda paling tidak sekali sehari
.

4. Perhatikan makanan yang harus dihindari

Kelinci memiliki sistem pencernaan yang sensitif, oleh sebab itu, Anda harus memperhatikan makanan-makanan yang harus dihindari. Beberapa makanan yang harus dihindari yaitu kol, tomat, kacang polong, kentang, kacang-kacangan, bawang merah, jagung dan masih banyak lagi. Selain itu, jangan beri permen, coklat atau makanan yang berjamur. Apabila kelinci memiliki masalah kesehatan, sebaiknya segera periksakan ke dokter hewan terdekat.

5. Pelihara lebih dari satu kelinci

Cara merawat kelinci selanjutnya yaitu dengan tidak membiarkan kelinci hidup sendiri. Sebagai makhluk hidup, tentu saja kelinci akan lebih bahagia ketika memiliki pasangan daripada hidup sendirian. Oleh sebab itu, sebaiknya pertimbangkan untuk memelihara kelinci sepasang. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan dan mengawasi kelinci peliharaan Anda.

6. Cara memegang kelinci yang benar

Memegang kelinci tidak boleh dilakukan secara asal. Cara memegang kelinci yang benar yaitu dengan mengangkat hati-hati dengan kedua tangan dan bawa ke tubuh Anda. Jangan mengangkat perut, jangan mengangkat kelinci dengan memegang telinganya dan jangan membiarkan tubuh kelinci menggantung bebas. Hal tersebut tentu akan menyakiti kelinci. Pegang kelinci dengan benar dan hati-hati agar kelinci dapat nyaman dan terhindar dari stres.


Terima kasih telah membaca artikel ini, semoga bermanfaat!^^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Memandikan Kucing dengan Daun Sirih